Seperti yang saya lakukan, liburan ke pantai gunung kidul menjadi salah satu caraku untuk menikmati hidup dan menghilangkan rasa jenuh yang tiap hari harus bekerja di layar komputer dan duduk selama 8 jam, itu sangat membosankan sekali teman.
Senin, 12/12/2016 tepat hari memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan sudah pasti tanggal merah saya (lensa nasrul) putuskan untuk menikmati pantai di Gunung Kidul yaitu Pantai Sanglen dan dekatnya Pantai Watu Kodok. Sehari saya menikmati 2 pantai tersebut karena pantai sangat dekat hanya terbatas oleh bukit namun memiliki cara kenikmatan yang didapatkan berbeda.
Lokasi Pantai Sanglen & Watu Kodok
2 Pantai ini berlokasi di Banjarejo, Tanjungsari, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 1 komplek dengan Pantai Baron, Pantai Kukup, Pantai Sepanjang dan masih banyak lainnya. Sedangkan 2 Pantai ini berdekatan dengan Pantai Sepanjang, yaitu sebelah timur pantai sepanajang. Saat anda melihat gapura Pantai Watu Kodok maka masuklah ke jalur Gapura itu karena 2 Pantai Sanglen & Watu Kodok hanya bersebelahan.
Harga Tiket Masuk
Untuk harga tiket masuk Rp.20.000 / motor / 2 orang boncengan. Tiket satu komplek seperti yang saya beritahukan tadi. Jadi kalian bisa menikmati sebebasmu tinggl pilih dan siapkan kaki untuk jalan-jalan hee…
[df-subtitle]Pantai Sanglen[/df-subtitle]
Pesonan Pantai Sanglen Dari Atas Bukit
Pantai ini menjadi spot pertama setelah memparkirkan sepeda motor, lokasinya berada di sebelah barat Pantai Watu Kodok dan sebelah timur Pantai Sepanjang. Lokasi ini masih belum banyak yang mengetahui. Menjadi spot favorit Beach Camp, ada tempat yang teduh banyak pohonya dan juga 1 rumah yang dihuni oleh Kakek dan Nenek yang saya lupa untuk bertanya namanya.
Saya tidak begitu paham di sini katanya tempat favorit Beach Camp, akan tetapi di saat saya mengunjungi lokasi itu sampah di Pantai cukup banyak berada di sisi barat dan pemandangan menjadi tidak begitu segar, padahal lokasi ini bagus menurut saya.
Saya tidak menyalahkan yang Beach Camp, karena biasanya yang Beach Camp mereka punya inisiatif untuk sebelum pulang besih bersih pantai atau hal positif lainnya. Bukan hanya menikmati tempatnya berkemas-kemas langsung pulang. Karena saya tidak membawa kantong atau tempat untuk mengumpul sampah, jadi saya hanya membawa sampah yang saya bawa, dan di buang ke tempat samapah.
Tidak terlalu lama saya di lokasi ini, sudah berbincang-bincang dengan nenek yang tidur di lokasi pantai ini dan mendapatkan beberapa foto sebagai duta dadakan hehe biar makin di kenal Pantai ini dan menjadi tempat mata pencaharian penduduk sekitar.
Nunggu ombak lewat gak lewat lewat
Fasilitas di Pantai ini cukup untuk menikmati seharian ada makanan ringan yang di Jual oleh Nenek, air minum, Kamar mandi, Buat wudhu jika anda muslim dan juga tempat sederhana untuk Sholat. Saya lanjutkan menuju Pantai Watu Kodok dengan berjalan kaki membelah bukit melewati semak-semak yang tanpa kusadari ada pasangan yang sedang bermesraan, saya sebagai single yang berkualitas haha… merasa tersinggung pantai yang cantik ternodai dengan pemandangan pasangan bermesraan yang sepertinya umur masih belasan tahun.
[df-subtitle]Pantai Watu Kodok[/df-subtitle]
Pantai Watu Kodok Memotret di antara semak semak belukar
Pantai Watu Kodok ternyata rasa berbeda dengan Pantai Sanglen padahal sangat berdekatan. Lokasi Watu Kodok di antara sebelah barat berdekatan dengan pantai Sanglen dan sebelah timur pantai Drini. Untuk Pantai Watu Kodok begitu nyaman, mungkin karena sudah di kelola dengan baik tidak seperti pantai sanglen yang belum ada yang mengelola. Pantai ini juga menjadi spot Beach Camp.
Pantai Watu Kodok memiliki fasilitas yang lebih. Banyaknya penjual seperti warung dan penjual keliling, kamar mandi, mushola dan tempat parkir dekat dengan pantai.
Spot foto juga menarik, hamparan pasir putih dan suara gemuruh ombak pantai membuat saya berhenti sejenak untuk istirahat sambil membuat video timelapse isi-isi video di channel youtube Lensa Nasrul agar penjelasaan secara tulis dan video ada.
Anak kecil menikmati air laut yang tidak terlalu besar
Di sebelah timur Pantai Watu Kodok ada bukit lagi, di Gunung kidul itu khas tiap pantai sebenarnya hanya terbatas oleh beberapa bukit dan memiliki nama sendiri. Sedangkan untuk bukit sebelah timur pantai Watu Kodok ada beberapa spot menarik untuk memotret atau selfi terserah apa yang mau di lakukan yang penting tetap jaga keamanan. Spotnya juga bagus untuk melihat matahari terbenam, ada gazebo dan warung yang siap menemai anda di saat berada di lokasi ini.
Spot di atas bukit antara pantai watu kodok dan pantai drini
Tidak disangka liburan kemarin tidak begitu ramai dan mengasikkan, sepertinya sudah membludak di hari minggu para wisatawan lokal. Begitu nikmat di saat bisa mendengarkan ombak yang juga melabai-lambai mengajak untuk berenang, namun karena tidak bawa baju ganti akhirnya hanya bisa mendengarkan ombak saja.
Wah sepertinya cocok buat liburan keluarga ya. Aksesnya gimana ya….? kalau dilihat di fotonya kan ada bukit sebelum pantainya, berarti kita harus lewat bukit itu dulu ya….
sangat di rekomendasi dan santei om, aksesnya mudah buat mobil bisa masuk cuma jalannya konblok sedikit rusak. mungkin butuh 1km dari jalan aspal sampai pantai dengan kondisi jalan konbol berantakan dikit hehe..