Goa selarong

Lensanasrul.com – Yuhuu halo Dap (teman), sudah beberapa bulan ini saya demen banget dengan sepedaan, menjadi tahun 2016 ini bakalan di penuhi artikel sepeda sepertinya hehe,

Kemarin minggu, 3/1/2016 seperti biasa hari libur saya maanfaatkan untuk bersepeda sambil menikmati lokasi-lokasi yang asik. Dan yang saya tuju kali ini ke Goa Selarong. Sebenarnya sih ini lokasi udah terkenal, namun, saya belum pernah kesini, maka dari itu saya sempatkan aja bersepeda menuju lokasi Goa Selarang.

Goa Selarong
menurut wikipedia, Gua Selarong adalah gua bermuatan sejarah yang berlokasi di Dukuh Kembangputihan, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Provinsi Di Yogyakarta. Gua yang terbentuk di perbukitan batu padas ini digunakan sebagai markas gerilya Pangeran Diponegoro dalam Perang Jawa (1825-1830) melawan tentara Hindia Belanda. Pangeran Diponegoro pindah ke gua ini setelah rumahnya di Tegalrejo diserang dan dibakar habis oleh Belanda.

Gua Selarong sekarang merupakan objek wisata dengan dilengkapi area bumi perkemahan. Objek ini berlokasi sekitar 14 km arah selatan Kota Yogyakarta, di puncak bukit yang ditumbuhi banyak pohon. Di sekitar Gua Selarong juga sedang dikaji pengembangan objek agrowisata dengan klengkeng sebagai daya tarik utama. Selain wisata goa di dekatnya/satu komplek juga ada air terjunnya.
[next]

Lokasi : Dukuh Kembangputihan, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Provinsi Di Yogyakarta
Koordinat :  7°51’43.2″S 110°18’53.5″E

Goggle maps


Agar kalian mudah untuk mencarinya, sudah saya siapkan lokasi, koordinat dan google maps.

Kembali cerita saya pas gowes, perjalanan dari kota Yogyakarta sudah cukup siang mulai pukul  6.00 WIB, sebenarnya udah tidak berniat ke Goa Selarong karena sudah terlalu siang, dan akan di tuju di Gunung Sempi yang lokasi sebelum Goa Selarong.

Namun karena di perjalanan sambill ngobrol, tidak disangka-sangka sudah sampai di komplek kerajinan grabah Kasongan.

[next]Akhirnya sepakat dilanjutkan sampai Goa Selarong jalan naik turun, dengan bantuan Google Maps karena sebelumnya sudah tanya sama bapak-bapak namun masih bingung. Menggunakan google maps gowes berlanjut. Petujuk arah menggunakan jalur pejalanan kaki, jadi dalam perjalanan ini masuk-masuk kampung yang hanya bisa di lewati sepeda motor dan sejenisya.

Sampai di lokasi sekitar pukul 8.00 WIB, lokasi masih sepi yang ada adalah para pesepeda, dan retribusi sudah di buka dengan tiket masuk RP.4.000,- .

Gambaran lokasi, sejuk, banyak pepohonan, cocok lokasinya untuk anak-anak karena banyak permainan, parkir cukup, ke goa harus jalan di beberapa anak tangga, lumayan kaki gempor kalau habis gowes, lokasi air terjun di sebelah kiri dari Goa.

Anak tangga menuju goa selarong

sisi kanan itu adalah salah satu goanya
Pemandangan dari atas

Nah itu adalah lokasi di goanya, sedangkan di pinggirnya ada sungai dan ada air terjunnya. Kalau pas ada airnya katanya keren, namun saat saya di lokasi air baru pelit, hehe tapi tidak apa-apa bisa main di lokasinya dan naik di tengah tengah air terjunnya.

Semoga artikelku di sini bermanfaat buat kalian, dan bisa menambah info tentang pencarian lokasi wisata dan sejenisnya. Jangan lupa untuk bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat dekatmu.